SLI Perkuat Kolaborasi dengan Dinas Pendidikan di 11 Wilayah

NTB — Sekolah Literasi Indonesia (SLI) Dompet Dhuafa melalui Program Organisasi Penggerak (POP) melaksanakan kunjungan ke wilayah dampingan POP SLI di Dompu, Nusa Tenggara Barat, pada Rabu (15/2/2023).

Kunjungan sekaligus silaturahmi tersebut mencakup pemaparan laporan capaian program di tahun 2022, sosialisasi program di tahun 2023, Focus Group Discussion (FGD), serta penandatanganan MoU.

Kunjungan dan silaturahmi bersama dinas pendidikan ini juga digelar di 10 wilayah lainnya di waktu berbeda. Kabupaten Kabupaten Kulon Progo digelar pada Rabu (15/2/2023), Kabupaten Asahan digelar pada 16 Februari 2023, Kabupaten Gowa dan Kabupaten Takalar pada Senin (20/2/2023), kemudian Kabupaten Bima, Kabupaten Batu Bara, Kabupaten Donggala, Kabupaten Hulu Sungai Utara dan Kabupaten Lombok Timur digelar pada Kamis (23/2/2023), dan untuk Kabupaten Bogor digelar pada Minggu (26/2/2023).

Baca Juga: LPI Buka Program Organisasi Penggerak Sekolah Guru Indonesia Wilayah Jawa Barat

Drs. H. Rifaid, M.Pd, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Dompu, menyambut baik tim SLI serta memberi apresiasi karena telah berkenan menjadikan wilayah Dompu sebagai salah satu sasaran POP SLI. Selain itu, beliau juga memberi pesan agar tak hanya 10 sekolah yang mendapatkan manfaat dari POP SLI.

“Saya sangat berharap ke depannya ada pengimbasan ilmu dan manfaat ke sekolah-sekolah lainnya yang bukan hanya sekolah dampingan SLI. Sehingga pengetahuan dan pengembangan literasi bisa meluas di wilayah ini,” tuturnya.

Ia merasa ilmu dan pengetahuan yang disusun oleh SLI sangat beragam dan bermanfaat.

“Semoga tim Fasilitator Daerah ini bisa mengupayakan pengimbasan tersebut di waktu yang akan datang. Karena saya merasa ilmu dan pengetahuan dari SLI ini sangat beragam dan bermanfaat sekali,” lanjutnya.

Momentum silaturahmi bersama pihak dinas pendidikan yang dilakukan tim SLI tersebut juga memantik semangat para pengawas yang turut hadir. Seperti di wilayah Kabupaten Donggala, Pengawas yang turut hadir juga memberi tangapan di sesi FGD.

“Menarik sekali programnya, ini juga sangat membantu pengawas dalam menjalankan tugasnya. Alangkah baiknya jika ke depannya bisa terus melibatkan pihak pengawas pada kegiatan-kegiatannya,” tutur Anshor selaku perwakilan pengawas yang turut hadir. (Dompet Dhuafa/LPI/Muthohar)