Pekan Muharram 1445 H, SDIT Aliya Serahkan Donasi melalui Dompet Dhuafa untuk Anak Yatim

Pekan Muharram 1445 H di SDIT Aliya

BOGOR — Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Aliya Bogor menyerahkan donasi kepada Dompet Dhuafa pada Jumat (4/8/2023). Donasi sejumlah Rp7 juta itu terkumpul dari para siswa yang menyisihkan sebagian uang milik mereka. Tak hanya itu, keterlibatan para orang tua siswa dan guru-guru juga turut mengambil peran pada aksi memuliakan anak kecintaan Rasulullah Saw ini.

Selama kurang lebih dua pekan, dewan guru SDIT Aliya membuka ajakan terhadap para siswa dan orang tua siswa untuk donasi ini. Puncaknya pada acara Pekan Muharram SDIT Aliya di lingkungan sekolahnya, yaitu di Kelurahan Bubulak, Bogor Barat, Kota Bogor, pihak sekolah melakukan serah terima donasi kepada Dompet Dhuafa.

Hilda Nurul Fauziah selaku Guru Al-Qur’an SDIT Aliya menjelaskan bahwa kegiatan ini diadakan dalam rangka memperingati bulan anak yatim, yaitu Bulan Muharram tahun hijriyah. Katanya, pihak sekolah ingin menenamkan nilai baik kepada anak-anak, bahwa sekolah ingin mendidik anak-anak agar mereka peduli terhadap sesama, khususnya terhadap anak-anak sesusianya yang kurang beruntung, yaitu mereka yang ditinggal oleh orang tuanya.

Baca juga: Muharram Fest 1445 H, Dompet Dhuafa Ajak Puluhan Anak Yatim Lampung Bertamasya dan Berbelanja

Pekan Muharram 1445 H di SDIT Aliya
Kak Miftah membawakan kisah-kisah islami sekaligus memberikan motivasi di ujung sesinya.
Pekan Muharram 1445 H di SDIT Aliya
Siswa-siswa kelas 4-6 SDIT Aliya begitu semangat dan antusias menyimak kisah-kisah yang disampaikan oleh Kak Miftah.

“Kami tanamkan juga kepada anak-anak bahwa peduli terhadap anak yatim adalah hal yang dilakukan sehari-hari oleh Rasulullah,” ucapnya.

Mewakili siswa-siswa, orang tua siswa, serta dewan guru sekolah, Hilda ingin sekali anak-anak yatim itu mendapatkan kesejahteraan yang layak seperti anak-anak lain pada umumnya.

“Semoga adik-adik, anak-anak kami yang yatim di mana pun berada, dapat lebih mendapat kesejahteraan. Mereka juga harus mendapatkan kesempatan dan kelayakan hidup yang sama seperti anak-anak lain pada umumnya. Khususnya bagi kita sebagai muslim, harus selalu peduli terhadap adik-adik kita yang yatim,” sambungnya.

Baca juga: Tutup Bulan Muharram Dengan Mengajak 50 Anak Yatim Berbelanja di Mall

Pada kesempatan yang sama, Officer Fundraising Jaringan Sekolah Dompet Dhuafa, Neng Nadiyya Syaima menyambut baik kerja sama kebaikan ini. Ia menyampaikan bahwa Dompet Dhuafa saat ini memang sedang gencar membuka kolaborasi kebaikan bagi para orang-orang untuk memuliakan anak yatim. Hal ini bertepatan setiap awal tahun hijriyah sebagaimana yang dianggap sebagai bulannya anak yatim. Meski begitu, kegiatan memuliakan anak yatim akan terus berlangsung sepanjang tahun.

Pekan Muharram 1445 H di SDIT Aliya
Kak Miftah membawakan kisah-kisah islami sekaligus memberikan motivasi di ujung sesinya.
Pekan Muharram 1445 H di SDIT Aliya
Kak Sufi bersama bonekanya saling bergantian bercerita dongeng-dongeng islami.

“Donasi ini akan kami salurkan sebagaimana yang diharapkan oleh pihak sekolah secara amanah. Dompet Dhuafa sebagai jembatan antara donatur dan penerima manfaat sangat berterima kasih atas amanah yang mulia ini,” ucap Nadiyya.

Kerja sama kebaikan ini bukan yang pertama bagi SDIT Aliya dengan Dompet Dhuafa. Sebelumnya, siswa-siswa SDIT Aliya telah melakukan penggalangan donasi yang diperuntukkan bagi saudara-saudara yang dilanda musibah Gempa Cianjur. Sebelumnya lagi, hal serupa juga dilakukan untuk saudara-saudara yang tertimpa musibah guguran awan panas Gunung Semeru di Lumajang.

Baca juga: Keutamaan Bulan Muharram, Muslim Wajib Tahu

Selain menyerahkan hasil donasi, acara Pekan Muharram SDIT Aliya turut dimeriahkan oleh para pendongeng yang dihadirkan oleh Dompet Dhuafa untuk menghibur para siswa. Mereka adalah Kak Waro Sufi Alkarim yang mengisi sesi dongeng bagi siswa-siswa kelas 1-3 SD, dan Kak Miftah bagi siswa-siswa kelas 4-6 SD. Siswa-siswa, begitu pun para guru sangat antusias mendengarkan setiap kisah yang mengandung pesan moral islami dari dua pendongeng tersebut.

Pekan Muharram 1445 H di SDIT Aliya
Salah satu siswa SDIT Aliya mengulang poin-poin penting pesan moral dari kisah yang disampaikan oleh Kak Sufi.
Pekan Muharram 1445 H di SDIT Aliya
Serah terima secara simbolis donasi Muliakan Anak Yatim oleh SDIT Aliya kepada Dompet Dhuafa.

“Kami selalu berharap kerja sama kebaikan ini terus berlanjut sampai tidak terbatas waktu. Mungkin bisa juga lebih luas dalam bidang-bidang lain selain donasi kemanusiaan,” pungkas Hilda kepada Dompet Dhuafa di penghujung acara. (Dompet Dhuafa/Muthohar)